Showing posts with label Pengetahuan. Show all posts
Showing posts with label Pengetahuan. Show all posts

Thursday, November 21, 2013

FAKTA TENTANG KESUKSESAN WANITA ASIA




Banyak yang bisa dibanggakan dari wanita Asia saat ini. Indonesia misalnya, sebagai negara muslim terbesar di dunia berhasil menempatkan diri sebagai satu dari sedikit negara di dunia yag pernah dipimpin seorang wanita. Indonesia juga hebat, karena telah menetapkan 30% kuota dikursi parlemen untuk wanita.
Namun seperti kebanyakan wanita di negara-negara Asia lainnya, semaju apapun berusaha wanita masih tetap berbenturan dengan budaya yang tak menguntungkan.
Prestasi digoreskan wanita Asia diberbagai bidang, meski masih ada sederet catatan kelam yang harus diselesaikan.
ASIAN SOCIETY menuju ASIA yang lebih baik
Menguatkan peran wanita dalam masyarakat global menjadi salah stau perhatian utama ASIAN SOCIETY, sebuah organisasi nirlaba dunia.
ASIAN SOCIETY bertujuan untuk memperkuat hubungan dan memperdalam saling pengertian antara warga di negara-negara Amerika Serikat dan Asia.
Pemahaman dibangun dalam bidang politik, bisnis, edukasi, seni,budaya dan pendidikanl lintas disiplin ilmu. Hal ini mencakup permasalahan aktual. Seperti dampak globalisasi, hak-hak asasi manusia, peran wanita, pelestarian lingkungan dan kesehatan.

Read more »

Tuesday, November 12, 2013

TAHUKAH ANDA BAHWA SEBENARNYA..............?



Tahukah Kamu...
Kalau sebenarnya fungsi kacamata adalah bukan untuk membaca atau membantu penglihatan, melainkan untuk melindungi mata kamu ketika kamu sedang minum dari gelas abis bikin teh manis. Kamu tau kan kalo abis bikin teh manis biasanya sendok bekas ngaduknya masih suka gak sengaja kebawa. Nah, kalo kamu minum itu bisa berbahaya, mata kamu bisa kecolok ujung gagang sendok. Makanya zaman dulu orang nyiptain kacamata biar matanya gak kecolok lagi.



Tahukah Kamu...
Kalau kumis bukan cuma sebagai fitur aksesoris penghias wajah seseorang semata. Banyak yang tidak mengetahui fungsi dasar kumis sebenarnya dalam kehidupan sehari-hari adalah untuk menahan laju ingus ketika orang lagi pilek.


Tahukah Kamu...
Kalau kata ‘bulu tangkis’ yang digunakan untuk nama olahraga badminton sebenarnya berasal dari legenda rakyat tentang seorang pendekar sakti yang bisa menangkis sabetan pedang musuhnya hanya dengan menggunakan bulu matanya.

Tahukah Kamu...
Kalau manusia purba pertama yang menemukan cara membuat api tangannya pasti kapalan.

Tahukah Kamu...
Kalau sebenarnya kaki manusia zaman dahulu jari-jarinya rata semua? Baru ketika sendal jepit ditemukan, bagian jari-jari kaki manusia berevolusi seiring terbiasa memakai sendal jepit.



Tahukah Kamu...
Kalau tali sepatu bukan diciptakan untuk mengikat sepatu? Melainkan untuk mengencangkan sepatu yang dipakai.

Tahukah Kamu...
Sendok itu tidak diciptakan untuk makan, tapi untuk mengaduk teh manis.

Tahukah Kamu...
Kalau pasangan pertama yang berpacaran adalah dua orang pertama di dunia yang pertama kali putus cinta.

Tahukah Kamu...
Kalau empat kali empat sama dengan enam belas, sempat tidak sempat harus dibalas. Satu ditambah satu sama dengan dua, lucu tidak lucu kamu harus tetap ketawa. Kasihanilah saya.

Semoga artikel ini dapat menambah wawasan kalian yang matanya sudah tidak awas.



Read more »

Saturday, November 9, 2013

CARA RILEKS SORE YANG UNIK DIBERBAGAI BELAHAN DUNIA



Cara Rileks Sore Yang Unik diberbagai Belahan Dunia...........!!!


TEA TIME bagi bangsawan Inggris

Dahulu, Catherine of Braganza, ratu dari Raja Charles II yang memulai kebiasaa menikmati teh di sore hari atau tea time sekitar tahun 1660-1670. Untuk mengisi jeda waktu antara makan siang dan makan malam, para bangsawan Inggris bersantai di taman teh sambil menikmati teh yang dilengkapi dengan susu segar, gula, serta hidangan berupa sandwich, buah-buahan dan biskuit beroleskan mentega, krim susu ataupun selai. Kebiasaan ini menjadi trend sekarang, meskipun tempat dan waktu penyajiannya kian modern dan beragam.

Kongkow-Kongkow Gaya China

Penduduk China gemar bersosialisasi dan melakukan aktivitas ringan  setelah makan siang sambil menunggu tibanya waktu makan malam di penghujung sore, mereka melakukan beragam kegiata misalnya membaca puisi, main mahjong, nonton sandiwara, bergosip sampai berkencan dikedai teh yang sangat populer disana. Tentunya mereka ditemani teh yang sudah akrab sebagai minuman upacara, pengobatan,pembuka hidangan, dan teman bersantai.

Siesta ala Orang Spanyol

Siesta atau tidur sejenak disore hari adalah kebiasaan orang Spanyol. Kebiasaan ini juga sering dilakukan oleh penduduk tropis dan subtropis lain karena suhu udara yang cenderung hangat menjelang sore justru malah mengurangi produktivitas kerja. Rileks dengan cara tidur sejenak akan membuat tekanan darah jadi lebih baik sehingga tubuh dan pikiran pun kembali segar dan produktif. Selain itu kebiasaan ini juga mengurangi risiko seseorang terkena serangan jantung mendadak.

Orang Indonesia

Tidak ada kegiatan yang khas menjadi kebiasaan orang Indonesia untuk rileks sore. Mulai dari mengerjakan hobi seperti membaca buku, berkebun, nonton tv,jalan-jalan sampai berkumpul bersama teman kerap dilakukan.




Read more »

Thursday, June 6, 2013

12 KEPRIBADIAN DAN KATEGORI ORANG BERDASARKAN STATUS FACEBOOK YANG DITULIS


Fitur Notifications(pemberitahuan) Facebook selalu membuat orang penasaran apa yang terjadi dengan akun mereka selama seharian. Maka tidak heran jika orang-orang keluar masuk untuk login ke Facebook setiap 5 menit sekali, dan terus seperti itu. Bahkan ada seseorang yang pernah mengatakan "Sekali kamu masuk ke Facebook, kamu akan tersesat didalamnya dan tidak tahu jalan untuk keluar/berhenti". Lebih jauh lagi dari itu, beberapa pakar sosial media internet juga mengatakan bahwa Facebook akan terus eksis dan digemari bahkan sampai 20-25 tahun mendatang.

Setiap hari homepage/beranda Facebook dibanjiri status updates teman-teman yang terdapat dalam list Facebook kita masing-masing, sesuai dengan pertanyaan Facebook "What's in your mind?". dintara mereka: ada status  mengeluh, status menyemangati, status gembira, status sedih, status putus asa, status tentang cinta, dan masih banyak lagi status updates lainnya.



1. Si Petengger/bertengger. Hampir mirip dengan seekor burung, orang dengan tipe ini merasa perlu tugasnya untuk memberitahu Facebook seperti mengucapkan "Good Morning" alias selamat pagi, atau "selamat sore", sampai dengan "selamat malam". . Si petengger akan berkicau setiap ada pergantian waktu/hari.

2. Si Pengintai. Orang dengan tipe ini tidak pernah memposting sesuatu ke dinding kamu atau memberikan komentar di status kamu, tetapi dia membaca dan tahu semua status update kamu. Entah apa alasannya tapi yang pasti dia selalu memantau setiap updetan melalu status Facebook kamu, apakah dia ngefans, benci, curiga, atau alasan lainnya kita tidak pernah tahu.

3. Si Irit. Tidak tahu kenapa, tetapi orang dengan tipe ini selalu irit dalam memberikan komentar pada setiap status update orang lain, dia tidak panjang lebar dalam memberikan komennya. Entah itu alasannya karena males ngetik, gak mau keluar energi, atau apa, kita gak tahu. Dan komentar yang biasa diberikan kurang lebih seperti ini "Lol", "hmmmm", "LMAO" hampir pada setiap status updates yang dia komentari.

4. Tuan/Nyonya Populer. Seseorang dengan ciri ini mempunyai 4873 teman di Facebooknya tanpa alasan yang jelas. Bisa saja mungkin karena foto profil-nya yang sangat menarik sehingga banyak di add oleh banyak orang, yah bisa saja... apakah kamu orang dengan tipe ini?

5. The Gamer. Dari katanya  jelas sekali bahwa orang dengan tanda ini bukanlah pemain sulap tetapi pecandu game..hehehe. Dia selalu maen game dengan teman-temannya, seperti Mavia Wars, Farm-ville sepanjang hari tanpa mengupdate status apapun.

6. Si Sinis. Membenci kehidupan mereka sendiri dan segala sesuatu yang ada didalamnya. Hal ini selalu ditunjukan dari status updatenya yang selalu bermuram-durja, muka masam, dan sebagainya.

7. Si Kolektor. Tidak pernah pasang status apapun di dindingnya, tetapi selalu me-like fans page atau bergabung pada beberapa grup di Facebook. Kerjaan dia nge-like sepanjang hari..hehehe

8. Si pengundang. Selalu mengundang anda pada setiap even atau kegiatan yang direncanakannya, yang pada dasarnya undangan even/kegiatan tersebut adalah selalu ingin anda abaikan atau hapus.

9. Si Liker. Hampir sama dengan si kolektor, orang dengan tipe ini tidak pernah atau jarang posting status update di wall mereka tetapi selalu me-like status update teman-temannya tapi juga tidak memberikan komentar apapun.

10. si Ratu/raja drama. Orang dengan ciri ini selalu mendramatisir situasi atau keadaanya yang terjadi pada dirinya dengan mengucapkan "Oh,, saya tidak percaya semua ini bisa terjadi dan menimpa diri saya", "Oh tidak, mereka akan memotret saya hari ini". Yang mana dia berharap bahwa anda akan bertanya "apa yang sedang terjadi?", tetapi dia tidak pernah selesai untuk cerita keadaan sebenarnya, dan cuma jawab"Ada dech..".

11. Si Pemberita. Selalu melaporkan apa yang terjadi dengan dia dan atau setiap apapun yang dilakukan, tidak perduli kapan pun dan di mana pun, oang dengan tipe ini akan selalu melaporkannya kepada Anda.







Sumber

Read more »

Wednesday, May 15, 2013

JENIS JENIS PHOBIA



Macam-macam Phobia :

  1. Acerbophobia: Ketakutan pada asam.
  2. Acousticophobia: Ketakutan pada suara.
  3. Acrophobia / Hypsophobia: Ketakutan pada tempat yang tinggi.
  4. Aerophobia / Anemophobia: Ketakutan serta panik apabila kulit mereka terkena aliran udara.
  5. Agoraphobia / Kenophobia: Ketakutan pada ruang yang kosong atau terbuka.
  6. Agyophobia: Ketakutan akan jalan yang ramai dan cenderung takut untuk menyeberang.
  7. Allodoxaphobia: Takut pada pendapat.
  8. Amatophobia: Ketakutan pada debu.
  9. Amaxophobia: Ketakutan berkendaraan.
  10. Amychophobia: Ketakutan apabila dirinya disiksa atau mengalami luka / kecelakaan.
  11. Androphobia: Androphobia dijumpai pada wanita, yaitu ketakutan pada laki-laki.
  12. Anemophobia: Takut pada pergerakan udara atau angin.
  13. Anthophobia: Ketakutan terhadap bunga.
  14. Anthrophobia / Sociophobia: Ketakutan pada masyarakat atau orang secara umum.
  15. Antlophobia: Ketakutan pada sungai, banjir atau air yang mengalir.
  16. Apeirophobia: Ketakutan pada hal-hal yang tak terbatas, misalnya: sumur, langit, laut, dll.
  17. Apiphobia / Melissophobia: Ketakutan pada binatang yang menyengat.
  18. Arachnephobia: Ketakutan pada laba-laba.
  19. Asthenophobia: Ketakutan menjadi lemah.
  20. Astrophobia: Ketakutan pada langit dan angkasa.
  21. Ataxophobia: Takut pada kekacauan atau ketidakrapian.
  22. Atephobia: Takut tinggal di pegunungan atau dirumah bertingkat karena dibayangi oleh ketakutan akan reruntuhan.
  23. Auroraphobia: Ketakutan pada aurora atau cahaya utara, yaitu suatu fenomena alam yang hanya tampak di daerah belahan utara bumi.
  24. Automanophobia: Takut pada suara perut, makhluk animasi, patung lilin, segala sesuatu yang secara salah merepresentasikan makhluk yang memiliki persepsi.
  25. Autophobia: Ketakutan pada diri sendiri.
  26. Bacilliophobia / Microphobia: Ketakutan akan baksil atau kuman.
  27. Ballistophobia: Ketakutan terhadap proyektil, misalnya peluru kendali, roket, mortir atau meriam.
  28. Basophobia / Stasiphobia: Ketakutan untuk berdiri tegak atau ketakutan untuk berjalan.
  29. Bathophobia: Ketakutan akan kedalaman atau obyek yang lebih tinggi, misalnya gedung pencakar langit atau tebing yang curam.
  30. Belonephobia / Aichmophobia: Ketakutan pada benda-benda yang tajam.
  31. Bibliophobia: Ketakutan bila melihat buku.
  32. Botophobia: Ketakutan pada ruang atau kamar dibawah tanah.
  33. Bromhidrophobia: Ketakutan bila dirinya mengeluarkan bau badan atau takut kepada bau badan orang lain.
  34. Brontophobia: Ketakutan akan suara halilintar.
  35. Bufonophobia: Takut pada katak.
  36. Cancerphobia: Ketakutan akan akan penyakit kanker.
  37. Cheimaphobia / Psycrophobia: Ketakutan bila kedinginan.
  38. Chermatophobia: Ketakutan terhadap uang.
  39. Chromatophobia: Ketakutan akan warna-warna tertentu, misalnya ketakutan akan warna merah (erythrophobia). Phobia terhadap warna hitam lebih sering dihubungkan dengan phobia terhadap kegelapan (noctiphobia).
  40. Chronophobia: Ketakutan pada suara jam berdentang.
  41. Cibophobia: Takut makan karena takut menjadi sakit akibat kuman yang ada dalam makanan.
  42. Claustrophobia: Ketakutan berada dalam ruangan sempit.
  43. Cleithrophobia: Ketakutan apabila terkunci didalam suatu ruangan.
  44. Clinicophobia: Ketakutan untuk ke dokter atau berobat.
  45. Cremnophobia: Ketakutan berada di tebing yang curam.
  46. Coitophobia: Ketakutan untuk melakukan persetubuhan dengan lawan jenis.
  47. Coprophobia / Mysophobia / Tocophobia: Takut terhadap kotoran.
  48. Crystallophobia / Hyalophobia: Ketakutan terhadap benda-benda yang terbuat dari gelas.
  49. Cynophobia: Ketakutan terhadap anjing.
  50. Demonophobia / Ghostphobia: Ketakutan akan setan-setan.
  51. Diabetophobia: Takut terhadap penyakit diabetes / kencing manis.
  52. Domatophobia / Oikophobia: Ketakutan yang terjadi bila berada didalam rumah.
  53. Doraphobia: Ketakutan yang terjadi bila menjamah bulu binatang.
  54. Dromophobia: Ketakutan untuk mengembara.
  55. Dysmorphophobia / Teratophobia: Takut pada orang cacat.
  56. Electrophobia: Ketakutan terhadap listrik.
  57. Electrophobia: Ketakutan terhadap listrik.
  58. Entomophobia / Melissophobia: Ketakutan pada serangga.
  59. Ereutophobia: Ketakutan akan rasa malu.
  60. Ergophobia: Takut bekerja.
  61. Erotophobia: Takut akan cinta sexuil.
  62. Eurotophobia: Takut pada alat kelamin wanita.
  63. Galeophobia / Ailurophobia / Gatophobia: Takut akan kucing.
  64. Gamaphobia: Takut akan perkawinan.
  65. Genophobia: Takut sakit demam panas.
  66. Gephyrophobia / Gephydrophobia / Gephysrophobia: Takut menyeberang jembatan.
  67. Gerontophobia: Ketakutan terhadap usia tua.
  68. Graphophobia: Ketakutan bila melihat tulisan.
  69. Gynaephobia: Perasaan takut kepada wanita.
  70. Hadephobia: Takut akan neraka.
  71. Hamartophobia: Takut akan dosa dan kesalahan.
  72. Hapephobia: Ketakutan terhadap sentuhan fisik.
  73. Hellenologophobia: Takut pada istilah atau terminologi ilmiah rumit dari bahasa Yunani.
  74. Hierophobia: Ketakutan akan barang-barang suci.
  75. Hematophobia: Ketakutan melihat darah.
  76. Heliophobia: Ketakutan bila melihat atau terkena sinar matahari.
  77. Hodophobia: Takut bepergian.
  78.  Homichlophobia: Ketakutan pada kabut.
  79. Homophobia: Ketakutan pada orang-orang homo seks.
  80. Hormephobia: Takut pada suatu kejutan.
  81. Hydrophobia / Iyssophobia: Takut pada air.
  82. Hygrophobia: Ketakutan pada tempat yang lembab.
  83. Hylophobia: Ketakutan terhadap hutan.
  84. Hypengyophobia: Ketakutan terhadap tanggung jawab.
  85. Hypnophobia: Ketakutan untuk tidur.
  86. Ichtyophobia: Ketakutan terhadap ikan.
  87. Ideophobia: Ketakutan akan ide-ide.
  88. Iophobia: Ketakutan bila melihat racun.
  89. Kakorhaphiophobia: Takut akan kegagalan.
  90. Kathisophobia: Takut duduk.
  91. Kinesophobia: Takut melihat gerakan-gerakan.
  92. Kleptophobia / Harpaxophobia: Takut pada pencuri atau perampok.
  93. Linonophobia: Takut akan benang, tali atau senar.
  94. Lygophobia: Takut berada di tempat gelap.
  95. Lyssophobia: Takut bila menjadi gila.
  96. Mastigophobia: Takut pada hukuman.
  97. Merinthophobia: Ketakutan bila diikat.
  98. Metallophobia: Ketakutan terhadap benda-benda logam.
  99. Misophobia: Takut terkena kotoran atau kuman.
  100. Monophobia: Takut bila ditinggal seorang diri.
  101. Myctophobia: Takut akan apa-apa yang gelap.
  102. Mythophobia: Takut untuk tertipu.
  103. Necrophobia: Takut terhadap orang mati atau mayat.
  104. Neophobia / Kainophobia: Takut pada segala sesuatu yang baru.
  105. Nyctophobia: Takut gelap atau malam.
  106. Obesitophobia: Ketakutan untuk menjadi gemuk.
  107. Octophobia: Takut pada angka 8.
  108. Odontophobia: Takut pada gigi binatang.
  109. Ombrophobia: Takut pada hujan.
  110. Onemophobia / Phronemophobia: Takut untuk berpikir.
  111. Onomatophobia: Takut mendengar suatu nama tertentu.
  112. Ophidiophobia: Takut akan ular atau binatang melata.
  113. Ophthalmophobia / Scopophobia: Takut dilihat oleh orang lain.
  114. Oneirophobia: Takut pada mimpi.
  115. Ornithophobia: Takut pada burung.
  116. Papyrophobia: Takut pada kertas.
  117. Paraphobia: Takut pada penyimpangan seksual.
  118. Pathophobia / Nosophobia: Takut akan penyakit.
  119. Peccatiphobia: Takut berbuat dosa.
  120. Pedagogiephobia: Takut pada suatu pendidikan.
  121. Pediculophobia: Takut pada binatang kutu.
  122. Pedophobia: Takut berjumpa dengan anak-anak.
  123. Pengophobia: Takut pada siang hari.
  124. Pharmacophobia / Hydrargyrophobia: Takut terhadap berbagai macam obat-obatan.
  125. Photophobia: Takut akan sinar atau cahaya.
  126. Phobophobia: Takut pada phobia.
  127. Phonophobia: Takut pada bunyi atau suara (termasuk suaranya sendiri).
  128. Pnygophobia: Ketakutan akan bayangan kematian tidak dapat bernapas atau tercekik.
  129. Pyrexeophobia / Febriphobia: Takut pada panas.
  130. Pyrophobia: Takut terhadap api.
  131. Rhabdophobia: Takut dipukul.
  132. Rodentiophobia: Takut terhadap tikus.
  133. Scatophobia: Takut pada kotoran atau tinja.
  134. Scelerophobia: Takut pada orang-orang jahat / perampok.
  135. Selaphobia: Takut pada kilat.
  136. Siderodromophobia: Takut pada kereta api, rel atau perjalanan dengan menggunakan kereta api.
  137. Social Phobia: Takut dinilai secara negatif dalam situasi-situasi sosial.
  138. Sociophobia / Ochlophobia / Polyphobia: Ketakutan akan sekumpulan orang.
  139. Surgerophobia: Ketakutan untuk menjalani suatu operasi.
  140. Taphephobia: Ketakutan apabila dikubur hidup-hidup.
  141. Telephonophobia: Takut pada telepon.
  142. Teratophobia: Ketakutan akan melahirkan anak cacat atau anak yang menyerupai monster.
  143. Thalassophobia: Ketakutan terhadap lautan.
  144. Thanatophobia / Thantophobia: Takut pada kematian.
  145. Theophobia: Ketakutan terhadap Tuhan.
  146. Tocophobia / Maieusiophobia: Takut bila melihat kelahiran bayi.
  147. Toxicophobia: Takut akan diracun.
  148. Trichophobia: Ketakutan pada rambut atau bulu.
  149. Triskaidekaphobia: Ketakutan pada bilangan 13.
  150. Ufophobia: Ketakutan akan munculnya makhluk angkasa luar.
  151. Vaccinophobia: Takut di suntik.
  152. Verminophobia: Takut pada kuman.
  153. Vermiphobia / Helminthophobia: Takut pada cacing.
  154. Xenophobia: Ketakutan pada orang asing atau orang dari negara asing.
  155. Zoophobia: Takut pada binatang.
  156. Dan masih banyak lagi yang lainnya…

Read more »

Silahkan Tinggalkan Pesan dan Komentar Anda di sini... ; ) Terima Kasih atas Kunjungan Anda...

HARAP JANGAN PANGGIL SAYA "MAS" KARENA OWNER BLOG INI SEORANG WANITA